ABSTRAK
Naomi Silaban. V0721063. Sistem Informasi
Pengelolaan Aset Persediaan Barang Habis Pakai Di Dinas Pendidikan Dan Olahraga
Provinsi Yogyakarta. Sekolah Vokasi Diploma III Manajemen Administrasi Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2024. 145 Halaman.
Dalam
pengelolaan aset persediaan barang habis pakai Dinas Pendidikan Pemuda Dan
Olahraga Provinsi Yogyakarta sangat bergantung pada pengelolaan aset persediaan
barang habis pakai dalam menunjang kegiatan operasionalnya. Untuk meningkatkan
kinerja atau efisiensi, suatu organisasi atau instansi memerlukan data dan
informasi atas sistem pengelolaan aset persediaan barang habis pakai. Namun,
sistem informasi pengelolaan aset persediaan barang habis pakai di Dinas
Pendidikan Pemuda Dan Olahraga Provinsi Yogyakarta masih terdapat salah satu proses
pengelolaannya masih menggunakan sistem manual seperti pelaporan barang.
Pelaporan barang dilakukan secara manual dengan menggunakan kertas. Subbagian
umum masih harus mengumpulkan laporan barang yang akan disediakan sesuai
kebutuhan setiap OPD. Oleh karena itu perlu mengetahui bagaimana cara proses
pengelolaan aset persediaan barang habis pakai pada Dinas Pendidikan Pemuda Dan
Olahraga Provinsi Yogyakarta, serta kendala apa yang terdapat pada sistem
informasi pengelolaan aset persediaan barang habis pakai.
Jenis
pengamatan yang digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini merupakan pengamatan
observasi partisipatif, dengan menjelaskan prosedur sistem informasi
pengelolaan aset persediaan barang habis pakai di Dinas Pendidikan Pemuda dan
Olahraga Provinsi Yogyakarta, dari mulai komponen sistem informasinya, siklus
pengelolaan aset persediaan barang habis pakai secara langsung. Teknik
pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara, dokumentasi, serta
observasi untuk memperjelas hasil data yang pengamatan yang dilakukan serta dikumpulkan.
Hasil
pengamatan yang telah dilakukan dapat memperoleh gambaran terkait prosedur
pelaksanaan Sistem Informasi pengelolaan aset persediaan barang habis pakai di
Dinas Pendidikan dan Olahraga Yogyakarta. Di mana digunakan dalam mengatasi
kekurangan pada sistem yang ada, sehingga sistem informasinya masih perlu
dilakukan perkembangan lagi. Dengan solusi dari kekurangan sistem ini dapat
memudahkan pegawai sub bidang umum bagian pengelolaan aset dapat menjalankan
tugasnya atas kegiatan pengadaan persediaan barang habis pakai di Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Yogyakarta.
Kata kunci: Pengelolaan Aset, Persediaan Barang Habis Pakai, Sistem Informasi.
