;
Sebagai daerah dataran dan dalam tahap rencana dilalui jalur Nasional,
Kecamatan Ngambon berpotensi berkembang dengan pertumbuhan ekonomi yang cepat,
hal tersebut akan berdampak pada meningkatnya pergerakan orang dan barang. pada
titik – titik tertentu khususnya di area permukiman warga akan terjadi
penurunan tingkat pelayanan jalan yang secara umum ditandai dengan turunnya
tingkat kenyamanan pengguna jalan meningkatnya waktu tempuh pada pengguna
jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola kerusakan jalan di
Kecamatan Ngambon khususnya, menganalisis kebutuhan penanganan Perkerasan Kaku
di Wilayah Kecamatan Ngambon memberikan solusi prosedur operasional pengerjaan Perkerasan
Kaku di pedesaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi Perkerasan
Kaku jalan pedesaan, dengan mengambil kasus jalan pedesaan yang ada di Wilayah
Kecamatan Ngambon Kabupaten Bojonegoro, sedangkan untuk penerapan aplikasi Kenpave
adalah untuk menerapkan kinerja jangka panjang pada Perkerasan Kaku yang mana
menjadi tujuan pokok dari permaslahan konstruksi jalan yang dialami oleh desa.
Dari hasil penelitian disimpulkan pada lima ruas Perkerasan Kaku diwilayah
kecamatan ngambon masih meMenuhi standar perkerasan yang mana wilayah tersebut
dibangun dengan konsumsi perencanaan dan pelaksanaan yang sederhana tanpa menggunakan peralatan yang modern yang
dipakai pada pekerjaan standar nasional maupun internasional.