Abstrak


INDIKATOR PEMBANGUNAN NEGARA DAN PENGGUNAAN ENERGI TERBARUKAN: SEBUAH PERSPEKTIF DALAM PENELITIAN GLOBAL


Oleh :
Muhammad Choirul Anam - F0220084 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Energi merupakan hal yang vital bagi kenyamanan dan kemudahan hidup manusia di era modern. Ketika industrialisasi terus dilakukan untuk alasan kesejahteraan, banyak negara di dunia semakin bergantung pada energi berbahan bakar fosil. Namun demikian, penggunaan energi fosil menimbulkan masalah kesehatan dan berdampak buruk terhadap lingkungan, berkontribusi terhadap pemanasan global, perubahan iklim, dan berbagai masalah polusi. Menanggapi hal tersebut, beberapa kelompok negara telah membuat berkomitmen untuk mengurangi penggunaan energi fosil dan mendorong penggunaan energi terbarukan pada Paris Agreement. Selain itu, diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai konsumsi energi terbarukan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi energi terbarukan. Dengan menganalisis data dari 133 negara antara tahun 2011 dan 2021, Peneliti memeriksa berbagai karakteristik negara, seperti perkembangan ekonomi, pertumbuhan keuangan, sumber daya manusia, dan kemajuan teknologi pada konsumsi energi terbarukan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa perkembangan keuangan dan sumber daya manusia suatu negara masih berpengaruh negatif terhadap konsumsi energi terbarukan. Namun, Peneliti tidak menemukan bukti signifikan mengenai hubungan antara pertumbuhan ekonomi suatu negara dengan perkembangan teknologi dan peningkatan konsumsi energi terbarukan.

Mengkonsumsi energi terbarukan merupakan tantangan dan biaya yang mahal bagi suatu negara, karena memerlukan investasi dan perubahan perilaku manusia. Oleh karena itu, diperlukan komitmen yang lebih kuat dari pemerintah untuk mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.