Abstrak


KREASI TENUN LURIK SUKOHARJO DENGAN VISUAL JAMU MENGGUNAKAN PEWARNAAN LIMBAH SERBUK GERGAJI


Oleh :
Amru Ahmad Naufal - C0920003 - Fak. Seni Rupa dan Desain

Tenun Lurik Sukoharjo, warisan budaya Jawa Tengah, Penelitian ini mengeksplorasi potensi pewarna alam dari limbah serbuk gergaji kayu untuk melestarikan budaya dan keberlanjutan lingkungan. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pewarna alam mampu menghasilkan warna indah dan ramah lingkungan.

Perancangan ini menggabungkan nilai budaya Tenun Lurik dengan kearifan lokal jamu Sukoharjo dan mengintegrasikan pewarna alami serbuk gergaji kayu. Metode yang digunakan adalah teori penciptaan seni kriya menurut Sp. Gustami, yaitu “tiga tahap enam langkah menciptakan karya seni”. Tahap utama yang dilakukan yaitu proses eksplorasi, perancangan, dan perwujudan.

Visual jamu pada perancangan ini diilustrasikan pada warna – warna benang yang bersilangan dan memiliki makna tersendiri pada setiap warnanya, warna merah muda mengambarkan warna jamu angkak, warna biru mengambarkan warna jamu ekstrak bunga telang dan warna kuning mengambarkan warna jamu kunyit asam.

Perancangan tenun lurik dengan pewarna alami serbuk gergaji kayu berhasil menghasilkan produk yang indah dan ramah lingkungan. Perancangan ini menggabungkan nilai budaya Tenun Lurik dengan kearifan lokal jamu Sukoharjo.

Perancangan ini menawarkan solusi berkelanjutan dalam industri tenun lurik dengan memanfaatkan limbah, melestarikan tradisi, dan mengintegrasikan bahan ramah lingkungan.