;

Abstrak


PENGARUH ASPEK KESEHATAN DAN SOSIOEKONOMI TERHADAP KESEJAHTERAAN ANAK DI INDONESIA SERTA ANALISIS KONVERGENSI ANTAR PROVINSI


Oleh :
Nanda Restu Vebrianna - S422208013 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Investasi Jangka Panjang dalam mencapai Indonesia adalah kesejahteraan anak hal ini sejalan dengan teori Heckman bahwa anak merupakan investasi jangka panjang dalam pembangunan berkelanjutan, Indonesia pada tahun 2045 akan mengalami bonus demografi dimana para pemimpin di usia itu adalah mereka yang pada tahun 2024 pada usia anak. Menurut Kementrian perlindungan dan pemberdayaan perempuan dan anak menyatakan bahwa tindak kekerasan yang terjadi pada anak merupakan kekerasan dengan jumlah tertinggi pada total kekerasan yang terjadi pada kelompok rentan yaitu kelompok perempuan dan anak. Penelitian ini bertujuan dan berfokus pada peran orangtua, peran pemerintah dan peran lingkungan dalam kesejahteraan anak serta keterkaitan antar wilayah provinsi. Metode yang digunakan yaitu Data Panel Dinamis Spasial dan Konvergensi Dinamis Spasial. Pada data ini menggunakan data tahun 2018-2022 dengan variabel dependen kesejahteraan anak (indeks perlindungan anak), dan delapan variabel independen (PDRB perkapita pengeluaran, Presentase perempuan kepala keluarga, rata-rata lama sekolah, realisasi belanja fungsi kesehatan, realisasi belanja fungsi pendidikan, realisasi belanja fungsi perlindungan sosial, indeks ketimpangan gender dan jumlah anak korban kekerasan). Hasil perhitungan menunjukan bahwa variabel PDRB perkapita pengeluaran, presentase perempuan kepala keluarga, rata-rata lama sekolah, realisasi belanja fungsi kesehatan berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan anak. Sedangkan realisasi belanja fungsi pendidikan, indeks ketimpangan gender di suatu wilayah serta jumlah anak korban kekerasan di suatu wilayah berpengaruh negatif menurunkan kesejahteraan anak dan variabel realiasasi belanja perlindungan sosial tidak berpengaruh terhadap kesejahteraan anak. Secara pendekatan spasial terdapat konvergensi antar provinsi yang mempengaruhi kesejahteraan anak. Berdasarkan hasil penelitian, saran yang diberikan yaitu mengoptimalkan peran sosioekonomi sebagai salah satu faktor dalam meningkatkan kesejahteraan anak, mengoptimalkan peran pemerintah dalam menunjang fasilitas kebutuhan dalam peningkatan kesejahteraan anak, dan mengoptimalkan peran lingkungan yang nyaman dan aman dalam menunjang peningkatan kesejahteraan anak. dan mendukung peran orang tua sebagai upaya dalam investasi jangka panjang