Fahmi Firman Maulana, 2024. Kajian Kuat Lekat dan Panjang Penyaluran Tulangan Pada Beton Variasi Limbah Granit Sebagai Substitusi Parsial Agregat Kasar. Tugas Akhir Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Infrastruktur tidak hanya mampu melayani kebutuhan kegiatan perekonomian, namun juga mampu merangsang kegiatan perekonomian baru di suatu wilayah. Pembangunan infrastruktur juga berkontribusi terhadap peningkatan daya saing produk dalam negeri, penyerapan tenaga kerja, dan pertumbuhan daerah Oleh karena itu, diperlukan suatu konstruksi yang kuat, kaku, dan stabil. Penggunaan material untuk konstruksi perlu sangat diperhatikan, terutama material yang umum digunakan, seperti beton. Beton dituntut untuk mempunyai kuat tekan yang tinggi, kinerja yang baik, tahan di segala kondisi, ramah lingkungan, dan efisien. Beton recycle agregat merupakan salah satu inovasi beton daur ulang dengan memanfaatkan limbah granit sebagai suntitusi parsial agregat kasarnya, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi kadar limbah granit terhadap kuat lekat dan panjang penyaluran tulangan pada beton recycle agregat.
Metode eksperimental merupakan metode yang digunakan dalam penelitian ini. Rancangan campuran beton menggunakan limbah granit dengan kadar 0%;15%;30%; dan 45% . Benda uji untuk kuat lekat beton berbentuk kubus dengan panjang sisi 20 cm. Total benda uji yang digunakan adalah 12 buah dengan 3 benda uji pada tiap variasi. Uji kuat lekat beton menggunakan Universal Testing Machine (UTM) untuk mengukur beban yang diberikan dan dial gauge untuk mengukur slip/displacement. Pengujian dilakukan pada saat benda uji berumur 28 hari.
Hasil pengujian kuat lekat beton recycle agregat dan panjang penyaluran tulangan dengan variasi limbah granit 0%; 15%; 30%; dan 45% masing-masing sebesar 22,42 MPa; 22,59 MPa; 24,01 MPa; dan 23,12 MPa untuk kuat lekat dan 40,10 mm; 39,80 mm; 37,44 mm; dan 38,89 mm untuk panjang penyaluran tulangan. Nilai maksimum kuat lekat beton bubuk reaktif dan panjang penyaluran tulangan didapatkan pada kadar limbah granit 30?ri massa kerikil. Substitusi limbah granit menyebabkan kenaikan nilai kuat lekat karena sifat batu granit.