Abstrak


FALSAFAH KEHIDUPAN MASYARAKAT BATAK TOBA DI DAERAH PERANTAUAN SEBAGAI IDE GAGASAN KARYA SENI


Oleh :
Indy Mitra Riris Panjaitan - C0620021 - Fak. Seni Rupa dan Desain

Indy Mitra Riris Panjaitan. C0620021. 2024. FALSAFAH KEHIDUPAN MASYARAKAT BATAK TOBA DI DAERAH PERANTAUAN SEBAGAI IDE GAGASAN KARYA SENI. Skripsi, Surakarta: Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Sebelas Maret.

Penciptaan ini di latar belakangi dengan ketertarikan pribadi terhadap nilai kehidupan masyarakat Batak Toba yang sedari dulu sudah melekat di dalam darahnya. Penciptaan seni ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai masyarakat Batak Toba di daerah rantau merepresentasikan nilai-nilai kehidupan yang diberikan oleh nenek moyang dan orangtua mereka. Ide penciptaan di dapatkan dari observasi penulis terhadap masyarakat Batak yang tinggal di perantauan. Alat dan media yang digunakan antara lain kuas, kanvas, cat akrilik, beserta perlengkapan tambahan lainnya. Metode penciptaan yang digunakan yaitu metode kualitatif, dengan mengobservasi secara langsung serta mengambil rujukan pustaka dari jurnal, buku, maupun literatur lainnya. Pengkajian lebih mendalam mengenai Skripsi Penciptaan Seni yang berjudul "Falsafah Kehidupan Masyarakat Batak Toba di Daerah Perantauan sebagai Ide Gagasan Karya Seni” merupakan representasi dari apa yang dipikirkan, dirasakan, dan juga pengalaman yang dialami. Tugas akhir menggunakan lukisan sebagai sarana memperkenalkan nilai kehidupan dan kebudayaan yang dilestarikan oleh masyarakat Batak Toba. Penciptaan karya seni lukis ini mampu memberikan sudut pandang masyarakat Batak Toba dalam menjalani kehidupan yang harus dipegang teguh selama hidup.