Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan modul educational robotic (ER) Lego Mindstorms EV3 dalam memfasilitasi pembelajaran materi konsep pesawat sederhana. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap materi konsep pesawat sederhana dengan difasilitasi modul ER Lego Mindstorms EV3, mengetahui pencapaian keterampilan computational thinking (CT) dalam pembelajaran konsep pesawat sederhana menggunakan modul ER Lego Mindstorms EV3, serta mengetahui persepsi siswa terhadap success dalam pembelajaran konsep pesawat sederhana dengan modul ER Lego Mindstorms EV3. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan self-assessment report. Data yang dihasilkan berupa data observasi, transkrip wawancara, dan data self-assessment. Sumber data dalam penelitian ini adalah empat siswa jenjang Sekolah Lanjut di Sekolah Alam Solo Raya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul ER mampu memfasilitasi pembelajaran konsep pesawat sederhana, khususnya jenis pengungkit, dengan memberikan pemahaman yang lebih baik melalui aplikasi praktis dalam kehidupan sehari-hari. Siswa mampu mengidentifikasi karakteristik fisik pengungkit, seperti titik tumpu dan lengan, serta mengaitkan konsep tersebut dengan pengalaman nyata seperti bermain jungkat-jungkit. Keterampilan CT siswa berkembang melalui berbagai komponen seperti abstraksi, algoritma, dan dekomposisi, meskipun masih ada kendala dalam komponen generalisasi dan modularitas. Selain itu, siswa menunjukkan persepsi positif terhadap success pembelajaran menggunakan modul ER, dengan tingkat keyakinan yang bervariasi setiap individu. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan modul ER Lego Mindstorms EV3 dalam pembelajaran konsep pesawat sederhana dapat memfasilitasi siswa dalam membangun dan memprogram robot simulasi contoh alat jenis pengungkit sehingga membantu siswa menghubungkan teori dengan aplikasi praktis yang relevan dalam kehidupan sehari- hari. Pencapaian keterampilan CT seperti abstraksi, generalisasi, algoritma, modularitas, dan dekomposisi dapat tercapai oleh siswa dalam pembelajaran menggunakan modul ER. Selain itu, siswa memiliki persepsi positif terhadap success pembelajaran menggunakan modul ER dengan variasi dalam tingkat keyakinan. Penelitian selanjutnya dapat mengeksplorasi penggunaan media robotika lainnya untuk memperdalam pemahaman dan motivasi akademik siswa, serta mengkaji lebih dalam pembelajaran yang terintegrasi seperti STEM dan keterampilan CT serta faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi success siswa dalam pembelajaran dengan ER.
