Pengembangan sistem "SIAP AMWIN" di Pondok Pesantren Al Muayyad Windan bertujuan untuk menyediakan sistem pendaftaran santri yang memungkinkan pendaftar membuat akun, mengisi data diri, dan mengunggah berkas pendaftaran. Penggunaan metode Scrum dalam penelitian ini memungkinkan perancangan manajemen pengembangan sistem dengan mengikuti langkah-langkah Backlog, Sprint, Scrum Meeting, dan Demo. Scrum membantu proses pengembangan “SIAP AMWIN” beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan. Pendekatan ini mengatur pengembangan sistem melalui perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan perbaikan, memastikan bahwa sistem yang dibangun memenuhi kebutuhan pengguna. Pengujian fungsionalitas sistem dengan Blackbox Testing menggunakan Katalon Studio Automated Testing Tools meningkatkan efisiensi dan akurasi pengujian.
Evaluasi penerimaan sistem oleh pengguna menggunakan angket Technology Acceptance Model pada aspek Usefulness mendapatkan skor 13,96 dengan predikat "Sangat Baik" menunjukkan bahwa sebagian besar pengguna merasa sistem ini berguna sesuai tujuannya. Pada aspek Ease of Use mendapatkan skor 41,44 dengan predikat "Sangat Baik" yang mencakup kemudahan penggunaan, tampilan, fleksibilitas, dan bahasa, menandakan bahwa sebagian besar pengguna merasa sistem ini mudah digunakan. Dengan skor keseluruhan 55,4 dan rata-rata skor 3,46, serta persentase 86,56%, sistem ini dinyatakan layak untuk digunakan.
