Abstrak


Penerapan Manajemen Risiko Operasional pada PT Bank Woori Saudara KC Solo


Oleh :
Silvi Ikhanaya Putri - V1721069 - Sekolah Vokasi

Risiko operasional merupakan salah satu risiko kerugian yang disebabkan oleh kegagalan proses internal, SDM, sistem, dan kejadian eksternal. Oleh karena itu, perbankan perlu adanya manajemen risiko operasional karena risiko tersebut dapat mengganggu kelancaran operasional serta berpotensi menimbulkan kerugian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan manajemen risiko operasional pada Bank Woori Saudara KC Solo dan mengetahui faktor-faktor pendukung dilakukannya manajemen risiko operasional pada Bank Woori Saudara KC Solo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode kualitatif deskriptif, dengan sumber data yang digunakan ialah data primer berupa hasil wawancara dan data sekunder berupa teori-teori manajemen risiko operasional perbankan yang diperoleh dengan teknik pengumpulan data observasi saat kegiatan magang dan saat memerlukan data tambahan, wawancara dengan supervisor BWS KC Solo serta studi pustaka dari buku dan literatur terkait manajemen risiko operasional perbankan. Hasil penelitian menyatakan bahwa penerapan manajemen risiko operasional BWS KC Solo berperan dalam mengendalikan risiko operasional yang bersumber dari seluruh aktivitas operasional. Manajemen risiko operasional terdiri ke dalam empat proses yaitu identifikasi risiko, pengukuran risiko, pemantauan dan pelaporan risiko, serta pengendalian risiko. Ada empat kategori faktor pendukung dilakukannya manajemen risiko operasional yaitu proses internal, sumber daya manusia, sistem, dan kejadian eksternal.