Abstrak


Prarancangan Pabrik Polivinil Alkohol dari Polivinil Asetat dan Metanol Kapasitas 40.000 Ton/Tahun


Oleh :
Ameliya Maharani - I0520124 - Fak. Teknik

Polivinil alkohol adalah polimer dengan rumus kimia (CH2CH(OH))n yang berbentuk serbuk putih dan bersifat adhesif, film forming, dan memiliki kekuatan mekanik yang tinggi. Polivinil alkohol banyak digunakan pada industri antara lain tekstil, perekat, kertas, dan kosmetik. Pabrik polivinil alkohol dirancang dengan kapasitas 40.000 ton/tahun. Pabrik ini direncanakan beroperasi pada tahun 2026 di Bontang, Kalimantan Timur.

Polivinil alkohol dalam pabrik ini dihasilkan dengan proses transesterifikasi pada suhu 50 oC dan tekanan 1 atm dalam reaktor alir tangki berpengaduk (RATB). Kondisi reaktor yang digunakan yaitu isothermal dan non-adiabatis. Koil digunakan untuk menstabilkan suhu di reaktor menggunakan air sebagai media pendingin. Konversi di reaktor sebesar 99%, produk dari reaktor dialirkan ke netralizer untuk penetralan katalis oleh H2SO4 kemudian dialirkan ke centrifuge untuk dipisahkan antara padatan dan cairan. Cairan hasil pemisahan centrifuge sebagai hasil samping, dan padatannya dikeringkan dengan rotary dryer lalu dialirkan ke silo penyimpanan. Pembuatan polivinil alkohol menggunakan bahan baku berupa 1,974 kg polivinil asetat/kg produk dan 1,096 kg metanol/kg produk dengan katalis 0,118 kg NaOH/kg produk serta bahan penetral 0,145 kg H2SO4/kg produk. Hasil samping berupa 2,384 kg metil asetat/kg produk. Unit pendukung proses pabrik meliputi unit pengadaan air, udara tekan, udara pengering, listrik, bahan bakar, dan pengolahan limbah. Air dibeli dari Kaltim Daya Mandiri (KDM) pada unit utilitas dengan kebutuhan 0,0056 m3/kg produk, steam sebesar 0,0677 kg/kg produk, udara tekan sebesar 0,00813 m3/kg produk pada suhu 176 oC tekanan 4 atm, dan udara pengering sebesar 0,7986 m3/kg produk, tenaga listrik sebesar 0,0293 kW/kg produk, dan bahan bakar untuk boiler sebesar 0,0069 L/kg produk serta bakar untuk generator sebesar 0,0031 L/kg produk. Pabrik ini didukung oleh laboratorium untuk mengontrol mutu bahan baku, produk, serta limbah sesuai spesifikasi yang diinginkan.

Pabrik berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dengan struktur organisasi line and staff. Jumlah karyawan sebanyak 150 pekerja, 96 orang karyawan shift dan 54 karyawan non shift. Pabrik ini membutuhkan 7,5 manhour/ton produk. 

Hasil analisis ekonomi menyimpulkan pabrik ini layak didirikan. Total production cost (TPC) pabrik sebesar Rp Rp105.849.445,4/ton produk dan keuntungan yang didapatkan sebesar Rp1.131.136,83 /ton produk. Analisis profitabilitas non-discounted menunjukkan nilai Payback Period selama 1,42 tahun, Cummulative Cash Ratio sebesar 3,14, Cummulative Cash Position sebesar Rp 4.314.231.363.424,27, dan Rate of Return on Investment sebesar 68,19%. Berdasarkan analisis profitabilitas discounted diperoleh nilai Discounted Payback Period selama 1,43 tahun, Present Value Ratio sebesar 1,95, Net Present Value sebesar Rp  1.669.434.691.892,64, dan Discounted Cash Flow Rate of Return sebesar 22,74%. Adapun evaluasi resiko memberikan nilai Break Event Point 43,15?n Shut Down Point sebesar 33,68%.