Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembangunan jalan raya, infrastruktur air bersih, dan infrastruktur listrik terhadap tingkat PDRB di Indonesia pada tahun 2015-2019. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari laporan Badan Pusat Statistik (BPS) dan Statistik Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR). Penelitian ini menggunakan satu variabel dependen yaitu PDRB Indonesia dan tiga variabel independen yaitu panjang jalan menurut kewenangan pemerintah, jumlah pipa air yang disalurkan, dan panjang kabel listrik yang didistribusikan kepada pelanggan . Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Panjang jalan memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap PDRB dengan peningkatan 1% pada panjang jalan berkontribusi sebesar 0.124% terhadap peningkatan PDRB; (2) Distribusi air PDAM berpengaruh signifikan dan positif terhadap PDRB dengan peningkatan 1% pada distribusi air berkontribusi sebesar 3.6% terhadap peningkatan PDRB; (3) Distribusi listrik berpengaruh signifikan dan positif terhadap PDRB dengan peningkatan 1% pada distribusi listrik berkontribusi sebesar 1.630% terhadap peningkatan PDRB. Secara keseluruhan, panjang jalan, distribusi air, dan distribusi listrik bersama-sama mempengaruhi PDRB sebesar 34.63%.
