Abstrak


IMPLEMENTASI QUICK RESPONSE CODE INDONESIAN STANDARD (QRIS) SEBAGAI SISTEM PEMBAYARAN PADA LAYANAN BUS BATIK SOLO TRANS (BST) DI KOTA SURAKARTA


Oleh :
Syifa Mufida Rahma - D0120063 - Fak. ISIP

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil dari implementasi sistem pembayaran Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) pada layanan Bus Batik Solo Trans (BST) di Kota Surakarta yang dilihat dari proses implementasi dan faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi. Penelitian ini mengacu pada tiga teori, yakni teori proses implementasi dari Charles O. Jones dan teori faktorfaktor yang mempengaruhi implementasi dari Edward III dan Jan Merse. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Dalam memilih informan, penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Validasi data menggunakan teknik triangulasi data. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis interaktif menurut Miles and Huberman. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kedua proses implementasi, yakni Tahap Organisasi dan Tahap Interpretasi pada proses implementasi pembayaran QRIS pada layanan Bus Batik Solo Trans (BST) telah terlaksana dengan baik. Sedangkan, Tahap Aplikasi belum sepenuhnya terlaksana dengan baik karena masih terdapat masyarakat yang kesulitan dalam pembayaran menggunakan QRIS. Kemudian, dari lima faktor yang mempengaruhi implementasi, tiga faktor, yakni faktor komunikasi, faktor struktur birokrasi, dan faktor disposisi telah mendukung implementasi program. Dua faktor lainnya, yakni faktor sumber daya dan faktor dukungan masyarakat belum mendukung implementasi program. Hal tersebut didasari oleh masih kurangnya kuantitas pada sarana prasarana dan masih banyak pengguna Bus Batik Solo Trans (BST) yang belum optimal dalam memanfaatkan pembayaran QRIS.