Makanan khas Betawi memiliki banyak keragaman yang sangat menarik baik dari makanan, cemilan, dan jajanannya. Beragamnya jenis makanan khas Betawi yang ada di Jakarta dipengaruhi oleh perbedaan tempat tinggal dan hadirnya para pendatang ke Jakarta, tapi sangat disayangkan makanan khas Betawi masih belum mampu memperkenalkan makanan khasnya sendiri dan secara tidak langsung hal itulah yang membuat makanan khas menjadi mulai langka di kalangan masyarakat. Pengenalan eksistensi makanan khas Betawi pada masyarakat dapat dimulai sejak dini yaitu di usia anak 9-12 tahun. Metode yang digunakan adalah dengan metode kualitatif deskriptif, yakni deskripsi kalimat yang rinci, lengkap, dan mendalam, yang menggambarkan situasi sebenarnya guna mendukung penyajian data. Perancangan ini menghasilkan media utama berupa buku ilustrasi mengenai makanan khas Betawi dengan tampilan ilustrasi yang lebih menarik agar memudahkan anak-anak untuk memahami dan mencerna informasi yang dimuat di dalamnya. Perancangan buku ilustrasi juga didukung dengan media pendukung seperti, poster, stiker, gantungan kunci, dan konten promosi di media sosial instagram.