Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kemampuan
literasi matematika mana yang lebih baik diantara siswa yang mendapatkan model
RADEC berbantuan website atau model PBL; (2) Kemampuan literasi matematika mana
yang lebih baik di antara siswa dengan kemampuan verbal rendah, sedang dan
tinggi; (3) pada masing-masing model pembelajaran, kemampuan literasi
matematika mana yang lebih baik anatara siswa dengan kemampuan verbal tinggi,
sedang, atau rendah, (4) pada masing-masing tingkat kemampuan verbal, kemampuan
literasi matematika mana yang lebih baik diantara siswa yang mendapatkan model
RADEC berbantuan website atau model PBL. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimentasi semu dengan populasi seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1
Boyolali. Sampel penelitian didapatkan dengan metode cluster random sampling
dan diperoleh kelas X-2 dan X-4, pada masing-masing kelas terdapat 36 siswa.
Teknik pengumpulan data menggunakan tes untuk mengukur kemampuan verbal dan
kemampuan literasi matematika. Analisis data menggunakan uji ANAVA dua jalan
sel tak sama, kemudian dilanjutkan uji komparasi ganda menggunakan metode Schefee
dengan taraf signifikansi 0.05. hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) siswa
yang mendapatkan model RADEC berbantuan website memiliki kemampuan literasi
matematika yang lebih baik daripada siswa yang mendapatkan model PBL, (2) siswa
dengan kemampuan verbal tinggi memiliki kemampuan literasi matematika yang sama
dengan siswa dengan kemampuan verbal sedang. Siswa dengan kemampuan verbal
tinggi dan sedang memiliki kemampuan lietrasi matematika yang lebih baik
dibanding siswa dengan kemampuan verbal rendah, (3) pada model RADEC berbantuan
website, siswa dengan kemampuan verbal tinggi memiliki kemampuan literasi
matematika yang sama dengan kemampuan verbal sedang, siswa dengan kemampuan
verbal tinggi dan sedang memiliki kemampuan literasi matematika yang lebih baik
daripada siswa dengan kemampuan verbal rendah. Pada model PBL, siswa dengan
kemampuan verbal sedang memiliki kemampuan literasi matematika yang sama dengan
siswa dengan kemampuan verbal tinggi dan rendah, siswa dengan kemampuan verbal
tinggi memiliki kemampuan literasi matematika yang lebih baik daripada siswa dengan
kemampuan verbal rendah, (4) pada siswa dengan kemampuan verbal tinggi dan
rendah, kemampuan literasi matematika siswa yang mendapatkan model RADEC
berbantuan website sama dengan model PBL. Pada siswa dengan kemampuan verbal
sedang, siswa yang mendapatkan model RADEC berbantuan website memiliki
kemampuan literasi matematika yang lebih baik dibanding model PBL.