Abstrak


UPAYA PREVENTIF SEKOLAH DAN KOMUNITAS DALAMMENGATASI KEKERASAN PADA REMAJA DI SMA N 3 SUKOHARJO


Oleh :
Clara Dhiyaa Arabella - K8420008 - Fak. KIP

Urgensi penelitian ini adalah untuk mengembangkan upaya preventif yang efektif muncul karena kebutuhan mendesak untuk melindungi anak-anak dari risiko kekerasan yang semakin meningkat. Dengan adanya lonjakan kasus yang dilaporkan dari lembaga resmi dan sekolah, langkah-langkah preventif yang kuat dapat membantu mengurangi insiden kekerasan dan menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi mereka untuk tumbuh dan berkembang secara sehat. Penelitian ini membahas tentang strukturasi yang terjadi dalam mengimplementasi upaya preventif yang dilakukan SMA N 3 Sukoharjo dan komunitas dalam menangani kekerasan pada remaja memberikan pemahaman mendalam kepada siswa mengenai dampak negatif perilaku bullying serta membekali mereka dengan keterampilan dan strategi untuk menghentikan dan mencegah kasus bullying di lingkungan sekolah. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan teori Strukturasi oleh Anthony Giddens untuk mengaitkan agen dan struktur dalam proses berlangsungya upaya preventif yang dilakukan SMA N 3 Sukoharjo dan komunitas dalam mengatasi kekerasan yang terjadi pada remaja. Guru dan warga sekolah sebagai agen sedangkan sekolah dan komunitas sebagai aktor dalam suatu struktur dalam manajerial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah dan komunitas mempunyai berbagai upaya seperti melaksanakan kegiatan sosialisasi pembuatan poster dinding campaign positif tentang kekerasan dan proyek video P5 untuk menyampaikan pesan anti-bullying dan menyoroti dampak negatif dari perilaku bullying. Sedangkan komunitas melakukan pengenalan tentang konsep pelopor perintis (2P) dan pembentukan agent of change untuk mendorong anak melaporkan kekerasan atau tindakan tidak pantas lainnya.