Kabupaten Wonogiri memiliki beragam kebudayaan lokal dari seni pertunjukkan seperti tarian Kethek Ogleng, Wayang Kulit, Karawitan, Reog, kerajinan batik dan keramik, hingga nilai-nilai sejarah yang menarik dan kental dengan tradisi. Perancangan Cultural Center di Wonogiri merupakan inisiatif yang timbul dari respons terhadap kurangnya fasilitas yang memadai dalam mempresentasikan budaya dan mewadahi kegiatan komunitas budaya yang ada. Melalui perancangan ini diharapkan Kabupaten Wonogiri dapat menemukan solusi yang tepat dalam mewadahi kebudayaan dan tradisi, konsep Tropical Neo-Vernacular dalam perancangan digunakan untuk memadukan tradisi dengan modernitas untuk menciptakan kesan fresh, friendly dan approachable khususnya pada generasi muda. Ruang ini diharapkan menjadi sarana masyarakat untuk melihat, mempelajari, mengapresiasi, dan lebih dekat dengan budaya lokal, sehingga dapat menjadi salah satu ikon Kabupaten Wonogiri yang mampu menjembatani generasi.
