PRAKTIK PRODUKSI CHEESE COOKIES DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG BERAS MERAH
ABSTRAK
Cookies adalah suatu jenis kue kering yang memiliki bentuk lucu, berukuran kecil dengan berbagai macam rasa. Pembuatan cheese cookies dengan penambahan tepung beras merah menjadi salah satu inovasi baru dari produk cookies dan menjadi upaya diversifikasi pangan dengan memanfaatkan dan meningkatkan sifat fungsional dari tepung beras merah. Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan cheese cookies dengan penambahan tepung beras merah meliputi tepung terigu, tepung beras merah, tepung maizena, susu bubuk, baking powder, keju, gula halus, margarin, dan kuning telur. Proses pembuatan cheese cookies dengan penambahan tepung beras merah diawali dengan penimbangan bahan, pencampuran bahan tahap I, pencampuran bahan tahap II, penambahan keju parut, pencetakan adonan, pengovenan, pendinginan, serta pengemasan. Berdasarkan hasil uji organoleptik sampel terpilih yang paling disukai panelis yaitu formulasi F2 dengan rasio tepung terigu dan tepung beras merah (80% : 20%). Hasil analisis kimia diperoleh kadar air sebesar 5,53%, kadar mineral sebesar 1,62%, kadar lemak sebesar 23,54%, kadar protein sebesar 9,34%, kadar karbohidrat sebesar 59,97%, dan kandungan antioksidan sebesar 1,99%. Berdasarkan analisis ekonomi, harga jual pada produk cheese cookies tepung beras merah diperoleh harga Rp 16.000 per kemasan dengan keuntungan 30%. Produk cheese cookies tepung beras merah mencapai titik impas pada tingkat produksi 543 kemasan dan akan mengalami pengembalian modal setelah produksi berjalan selama 13 bulan. Nilai B/C ratio sebesar 4,0 sehingga usaha layak untuk dijalankan karena B/C ratio lebih dari 1.
