Industri furnitur Indonesia bergantung pada tenaga kerja lokal, tetapi beberapa
perusahaan menghadapi masalah dengan karyawan menjelang permintaan musiman yang
tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel kualitas sumber
daya manusia dan beban kerja pada employee engagement. Pengambilan sampel dalam
penelitian ini menggunakan metode purposive sampling kepada karyawan PT Yeni
Furniture Gallery yang memiliki masa kerja lebih dari enam bulan dengan jumlah
responden berjumlah 30 responden. Pengukuran variabel kualitas sumber daya manusia dan beban kerja menggunakan
skala Likert, sedangkan variabel employee engagement menggunakan kuesioner UWES
(Utrecht Work Engagement Scale) oleh (Schaufeli dan Bakker, 2004). Pengujian
pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen menggunakan metode statistik
regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas sumber daya manusia tidak
bepengaruh secara signifikan terhadap employee engagement, beban kerja berpengaruh
secara signifikan terhadap employee engagement, dan kualitas sumber daya manusia dan
beban kerja secara simultan berpengaruh secara signifikan terhadap employee
engagement. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa terdapat faktor lain
yang dominan sehingga kualitas sumber daya manusia tidak berpengaruh. Perusahaan
harus berkonsentrasi meningkatkan kualitas karyawan melalui berbagai inisiatif
pengembangan keterampilan dan pengetahuan.