Abstrak


Kontribusi Pendapatan Anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Sekar Arum Terhadap Pendapatan Rumah Tangga di Desa Genengan Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar


Oleh :
Monica Tri Rahma - H0820079 - Fak. Pertanian

Masuknya tenaga kerja wanita khususnya ibu rumah tangga dalam pasar tenaga kerja berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi rumah tangga. Salah satu contohnya yakni di Kelompok Wanita Tani Sekar Arum. Kelompok Wanita Tani (KWT) Sekar Arum merupakan komunitas wanita tani yang memiliki kegiatan aktif yakni usahatani jahe, pembuatan simplisia jahe emprit, dan pembuatan jahe emprit instan. KWT Sekar Arum memiliki 30 anggota aktif yang memiliki rentang usia 23-52 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi pendapatan dari kegiatan di KWT Sekar Arum terhadap pendapatan total rumah tangga. Metode dasar penelitian yaitu deskriptif kuantitatif. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive, yaitu KWT Sekar Arum Desa Genengan, Kecamatan Jumanrtono, Kabupaten Karanganyar. Metode penentuan responden dengan teknik sensus yang mana semua anggota KWT Sekar Arum sebanyak 30 orang digunakan sebagai responden. Jenis dan sumber data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder, dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, pencatatan, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan anggota Kelompok Wanita Tani Sekar Arum yang dihasilkan dari kegiatan usahatani jahe emprit, pembuatan simplisia jahe emprit, dan pembuatan jahe emprit instan yaitu memiliki pendapatan rata-rata sebesar Rp1.162.661,00 per bulan. Total pendapatan rumah tangga dari anggota Kelompok Wanita Tani Sekar Arum yang dihasilkan baik dari sektor pertanian maupun non pertanian yaitu memiliki rata-rata sebesar Rp3.350.994,00 per bulan. Secara keseluruhan, rata-rata kontribusi pendapatan dalam kegiatan KWT Sekar Arum terhadap pendapatan total rumah tangga yaitu sebesar 40%. Nilai ini menunjukkan bahwa usahatani jahe emprit, pembuatan simplisia jahe emprit, dan pembuatan jahe emprit instan memberikan kontribusi rendah atau matapencaharian sampingan karena menunjukkan hasil ≤ 50%.