Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur dewan komisaris dan struktur kepemilikan terhadap kualitas laba pada perusahaan sektor energi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2020-2022. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan hasil akhir penelitian sebanyak 168 data observasi selama periode pengamatan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear data panel dengan bantuan Eviews 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur kepemilikan yang diproxykan dengan kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional berpengaruh negatif terhadap kualitas laba. Namun, struktur dewan komisaris yang diproxykan dengan ukuran dewan komisaris dan proporsi dewan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap kualitas laba.