Abstrak


Pengaruh Model Problem Based Learning Metode Eksperimen terhadap Kemampuan Literasi Sains dan Keterampilan Argumentasi Tertulis Peserta Didik Materi Penanganan Limbah


Oleh :
Dinda Salma Fathurrizqi - K4320022 - Fak. KIP

Dinda Salma Fathurrizqi. K4320022. Pembimbing I: Prof. Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D. Pembimbing II: Dr. Meti Indrowati, S.Si., M.Si. Pengaruh Model Problem Based Learning Metode Eksperimen Terhadap Kemampuan Literasi Sains Dan Keterampilan Argumentasi Tertulis Peserta didik Materi Penanganan Limbah. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Juli 2024.


Model Problem Based Learning Metode Eksperimen sebagai pendekatan yang efektif untuk meningkatkan kemampuan literasi sains dan keterampilan argumentasi tertulis peserta didik, karena mendorong mereka untuk aktif dalam proses pembelajaran, berpikir kritis, dan mengembangkan kemampuan berpikir logis serta kemampuan berargumentasi secara tertulis. Pendekatan kombinasi dari model PBL yang fokus pada penerapan pemecahan masalah di dalam konteks nyata dan metode eksperimen yang melibatkan peserta didik secara aktif dalam melakukan eksperimen dan mengumpulkan data. Penelitian ini bertujuan unuk (1) Mengetahui pengaruh model PBL metode eksperimen terhadap kemampuan literasi sains peserta didik; (2) Mengetahui pengaruh model PBL metode eksperimen terhadap keterampilan argumentasi tertulis peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode Quasy eksperiment dengan desain penelitan pretest-posttest non-equivalent control group design. Populasi yang digunakan adalah peserta didik SMA Kelas X SMAN 1 Surakarta tahun Pelajaran 2023/2024 dengan sampel penelitian dua kelas, yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Teknik pengambilan sampel adalah cluster random sampling. Pengumpulan data menggunakan metode tes dan observasi. Teknik analisis data berupa uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis berupa uji T-test menggunakan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model PBL metode eksperimen berpengaruh terhadap kemampuan literasi sains dan keterampilan argumentasi tertulis. Hasil uji hipotesis pertama menghasilkan nilai signifikansi 0,002, sehingga dapat dikatakan kelas kontrol dan kelas eksperimen memperolah rata-rata kemampuan literasi sains yang berbeda nyata.  Uji hipotesis kedua menghasilkan nilai signifikansi 0,042, sehingga dapat dikatakan kelas kontrol dan kelas eksperimen memperolah rata-rata keterampilan argumentasi tertulis yang berbeda nyata. Berdasarkan penelitian ini dapat dinyatakan bahwa model problem based learning metode eksperimen dapat dijadikan referensi dalam proses pembelajaran karena dapat meningkatkan kemampuan literasi sains dan keterampilan argumentasi tertulis peserta didik.