Abstrak


Kajian Pergeseran dan Kualitas Terjemahan Ism Tafdil pada Novel Ra'aitu Ramallah Karya Mourid Barghouti


Oleh :
Zaini Nur Afifah - B0520060 - Fak. Ilmu Budaya

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan bentuk ism tafd̩īl pada novel Ráaitu Rāmallāh, (2) Mendeskripsikan teknik penerjemahan yang digunakan oleh penerjemah dalam menerjemahkan ism tafd̩īl pada novel Ráaitu Rāmallāh, (3) Mendeskripsikan pergeseran terjemahan yang terjadi pada terjemahan ism tafd̩īl pada novel Ráaitu Rāmallāh, (4) Mendeskripsikan kualitas terjemahan ism tafd̩īl pada novel Ráaitu Rāmallāh.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dan teknik pengumpulan data penelitian berupa baca dan catat, kuisioner, dan juga wawancara. Sumber data penelitian berupa novel Ráaitu Rāmallāh berbahasa Arab dan terjemahannya berbahasa Indonesia yang terdiri dari 9 bab. Data yang ditemukan pada penelitian terdapat 90 ism tafd̩īl pada novel Ráaitu Rāmallāh. Adapun saat menganalisis data, penelitian ini menggunakan teknik analisis data milik Spradley, yaitu analisis domain, analisis taksonomi, analisis komponensial, dan analisis tema budaya.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: pertama, ditemukan 4 bentuk ism tafd̩īl pada novel Ráaitu Rāmallāh, yaitu ism tafd̩īl yang terbebas dari alif lām dan id̩afah (48 data), ism tafd̩īl yang menggunakan alif lām (6 data), ism tafd̩īl yang di-id̩afah-kan dengan ism nakirah (26 data), dan ism  tafd̩īl yang di-id̩afah-kan dengan ism  màrifah (10 data). Kedua, ditemukan 6 teknik penerjemahan yaitu, teknik amplifikasi (7 data), teknik kompensasi (8 data), teknik kreasi diskursif (3 data), teknik kesepadanan lazim (67 data), teknik modulasi (5 data), dan teknik reduksi (2 data). Teknik penerjemahan yang paling banyak digunakan adalah teknik kesepadanan lazim dan paling sedikit digunakan adalah teknik kreasi diskursif. Ketiga, ditemukan pergeseran terjemahan yang terjadi pada terjemahan ism  tafd̩īl  yaitu, pergeseran bentuk pada tataran sintaksis (56 data), pergeseran bentuk  kategori kata (4 data), dan pergeseran makna dari makna generik ke makna spesifik (5 data).

Keempat,  kualitas terjemahan ism  tafd̩īl  memiliki rerata 2,7 dan dibulatkan menjadi 3 yang termasuk kategori terjemahan yang akurat, berterima, dan tingkat keterbacaan tinggi. Berdasarkan total penilaian dari tiga responden diperoleh 69 data akurat atau 76,7?n 21 data kurang akurat atau 23,3%. Selain penilaian akurasi yang akurat, hasil terjemahan ism  tafd̩īl  juga berterima dan berdasarkan penilaian keberterimaan, diperoleh 80 data berterima atau 88,9?n 10 data kurang berterima atau 11,1%. Kemudian terjemahan ism  tafd̩īl juga memiliki tingkat keterbacaan yang tinggi dengan hasil penilaian tingkatan keterbacaan diperoleh 79 data memiliki tingkat keterbacaan yang tinggi atau 87,8?n 11 data memiliki tingkat keterbacaan rendah atau 12,2%.