Penelititan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi rumput odot
(Pennisetum purpureum cv.Mott) dengan daun chaya (Chidoscolus aconitifolinus)
terhadap bagian-bagian karkas dan non karkas kelinci New Zealand White jantan.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2023 sampai Maret 2024.
Pemeliharaan kelinci dan pengambilan data dilaksanakan di Peternakan Kelinci
Marwan Farm yang terletak di Desa Mancasan, Baki, Sukoharjo dan di Laboratorium
Produksi Ternak, Progam Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Sebelas
Maret, Surakarta. Penelitan ini menggunakan 15 ekor kelinci New Zealand White
jantan lepas sapih berumur 2 bulan dengan rata-rata berat badan 1582±160 g (CV
12%). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan
dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan terdiri dari P0: pelet 80%+rumput odot
20%, P1: pelet 80%+rumput odot 10%+daun chaya 10%, dan P2: pelet 80%+daun
chaya 20%. Peubah yang diamati dalam penelitian ini yaitu bobot daging, bobot
tulang, rasio daging dan tulang, bobot organ dalam, dan bobot lemak abdominal.
Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa pemberian daun chaya hingga taraf 20?lam ransum memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap bagian karkas
dan non karkas kelinci New Zealand White jantan. Kesimpulan dari penelitian ini
adalah pemberian daun chaya mampu mensubstitusi rumput odot sebagai pakan
hijauan kelinci New Zealand White jantan dilihat dari parameter bagian-bagian karkas
dan non karkas.