GROBOGAN. Skripsi, Surakarta: Fakultas
Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Surakarta, November 2024.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1)
Pengaruh metode latihan shooting dengan
menggunakan bola berhenti terhadap kemampuan shooting. (2) Pengaruh metode latihan shooting menggunakan bola bergerak terhadap kemampuan shooting. (3) Perbandingan antara
pengaruh metode latihan shooting dengan
menggunakan bola berhenti dan bola bergerak terhadap kemampuan shooting.
Penelitian
ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan two group pretest-posttest design. Sampel penelitian berjumlah 24 pemain yang dibagi menjadi 2 kelompok setelah
mendapatkan nilai pretest yaitu kelompok latihan bola berhenti dan kelompok latihan
bola bergerak dengan
teknik pengelompokan dengan Ordinal Pairing. Pengambilan data pretest dan posttest menggunakan
tes kemampuan shooting. Teknik
analisis data menggunakan uji normalitas,
uji homogenitas, dan uji hipotesis. Uji normalitas menggunakan Shapiro-Wilk,
uji homogenitas menggunakan uji levene, dan uji hipotesis menggunakan paired sample t-test dan uji independent sample t test. Kemudian
uji perbedaan peningkatan latihan menggunakan uji N Gain.
Hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh dari kedua
latihan yang diberikan terhadap ketepatan shooting
futsal MAN 1 Grobogan dan hasil latihan shooting
bola berhenti lebih baik dibandingkan dengan latihan shooting bola bergerak dengan hasil analisis uji hipotesis 1)
kelompok shooting bola behenti diperoleh nilai sig. (2-tailed) 0,000 < 0>shooting bola
berhenti terhadap kemampuan shooting. 2) Hasil analisis
uji hipotesis diperoleh nilai
sig. (2-tailed) 0,000 < 0>shooting bola bergerak terhadap
kemampuan shooting. 3) Hasil
persentase peningkatan kemampuan shooting
pada kelompok latihan shooting bola
berhenti memperoleh sebesar 22,94 %, dan persentase peningkatan kemampuan
shooting kelompok latihan shooting bola
bergerak memperoleh sebesar 15,62 %.
Berdasarkan Hasil penelitian dan hasil analisis data yang
telah dilakukan, dapat diperoleh kesimpulan, yaitu ada pengaruh
dari latihan shooting bola
berhenti dan latihan shooting bola
bergerak terhadap kemampuan shooting. Kemudian
hasil dari pengaruh yang diberikan kedua latihan tersebut menunjukan
bahwa latihan shooting bola berhenti
memberikan pengaruh lebih baik dalam meningkatkan kemampuan shooting dengan presentase sebesar
22,94% peningkatan.