Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh Augmentatif
and Alternatif Communication terhadap kemampuan komunikasi anak autis kelas
II di SLB Negeri Karanganyar. Metode penelitian yang digunakan adalah
kuantitatif berupa eksperimen dengan desain Single
Subject Research berupa A-B-A. Subjek penelitian ini adalah AD siswa autis kelas II di SLB Negeri
Karanganyar pada semester dua tahun pelajaran 2023/2024 yang mengalami hambatan
dalam berkomunikasi. Data dikumpulkan melalui tes perbuatan.
Teknik analisis data
yang digunakan adalah statistik deskriptif sederhana. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa pada intervensi subjek mengalami peningkatan kemampuan
komunikasi. Setelah intervensi dengan AAC, terjadi
peningkatan yang signifikan dalam kemampuan komunikasi subjek AD. Nilai
rata-rata kemampuan komunikasi pada fase baseline-1 (A-1) adalah 21-28,
meningkat menjadi 30-80 setelah intervensi (B), dan stabil tinggi pada fase
baseline-2 (A-2) dengan nilai rata-rata 70-80. Analisis menunjukkan bahwa AAC
berpengaruh positif terhadap kemampuan komunikasi anak autis, dengan peningkatan
kestabilan data mencapai 100% pada fase baseline-2 (A-2). Penggunaan AAC berpengaruh
positif dalam meningkatkan kemampuan komunikasi anak autis kelas II di SLB
Negeri Karanganyar.