Abdul Bilal
Zulfikar. K5420001. Pembimbing: Setya Nugraha, S.Si, M.Si. Rahning Utomowati,
S.Si, M.Sc. PENGARUH KERAPATAN BANGUNAN DAN VEGETASI TERHADAP FENOMEA URBAN
HEAT ISLAND SERTA STRATEGI MITIGASI DI KOTA SALATIGA JAWA TENGAH TAHUN 2023.
Skripsi, Surakarta. Fakultas Keguruaan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas
Maret, Juli 2024.
Tujuan
dilakukannya penelitian ini yaitu (1) Mengetahui distribusi suhu permukaan
terhadap fenomena Urban Heat Island di Kota Salatiga Tahun 2023, (2) Mengetahui
pengaruh kerapatan bangunan dan vegetasi dengan suhu permukaan terhadap
fenomena Urban Heat Island di Kota Salatiga Tahun 2023, (3) Menentukan strategi
mitigasi terhadap daerah terdampak UHI berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan
pendekatan keruangan. Data primer dan sekunder digunakan sebagai bahan
dalam menganalisis masalah yang dihadapi. Polygon kerapatan bangunan dan
vegetasi digunakan sebagai unit analis dalam penelitian ini yang telah diolah
sebelumnya berdasarkan band yang dipilih dari Citra Landsat 9. Teknik Sampel
Jenuh digunakan untuk menganalisis permasalahan secara keruangan dan Teknik
Proposionate Stratified Random Sampling digunakan untuk melakukan validasi
kelas kerapatan dengan menggunakan matriks kesalahan. Pengumpulan data
dilakukan dengan cara interpretasi citra, observasi lapangan, studi
dokumentasi, dan wawancara. Validitas
intrumen menggunakan matriks kesalahan dengan mempertimbangkan hasil dari
akurasi kappa. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis secara keruangan
dalam mengetahui persebaran berdasarkan hasil interpretasi citra yang telah
dibuat dalam bentuk peta serta dengan melakukan statistik deskriptif
menggunakan analisis regresi linear berganda yang membanding dua varibel bebas
dengan satu variable terikat. Hasil dari penelitian ini (1) Distribusi suhu
permukaan di Kota Salatiga dibagi menjadi 4 kelas dengan perbedaan interval
3-4°C tiap kelasnya, Kelas suhu terbanyak di Kota Salatiga adalah kelas suhu II
((25,79°C - 28,79°C) dengan luas sebesar 3.048 ha atau 56?ri luas total Kota
Salatiga. (2) Kerapatan bangunan memiliki pengaruh berbanding lurus terhadap
suhu permukaan, semakin tinggi indeks kerapatan bangunan maka akan semakin
tinggi juga suhu permukaan, sebaliknya kerapatan vegetasi memiliki pengaruh berbanding
terbalik yang dapat diartikan bahwa semakin tinggi indeks kerapatan vegetasi
maka akan semakin rendah suhu permukaan. (3) Kawasan perumahan menjadi rencana
tata ruang yang paling banyak terdampak UHI, dengan luas wilayah terdampak
sebesar 1.018,31 ha dan strategi mitigasi yang disarankan untuk Kawasan
perumahan yaitu penanaman selektif dan vegetasi disekitar bangunan.