Abstrak


Hubungan antara Perilaku Asertif dengan Keterampilan Sosial Anak Usia 4-5 Tahun


Oleh :
Tasya Zahrotul Aulia - K8120072 - Fak. KIP

Tasya Zahrotul Aulia. K8210072. Pembimbing I: Adriani Rahma Pudyaningtyas, S.Psi.MA Pembimbing II: Dr. Upik Elok Endang Rasmani, M.Pd. Hubungan Antara Perilaku Asertif dengan Keterampilan Sosial Anak Usia 4-5 Tahun. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2024

Anak usia dini merupakan usia keemasan yang dilalui oleh anak, perkembanga anak memiliki capaian tertentu dalam setiap umur anak. penelitian ini akan berfokus pada perkembangan sosial emosional anak yaitu perilaku asertif dan keterampilan sosial anak. Perilaku asertif yaitu kemampuan untuk mengkomunikasikan keinginan, perasaan, dan pemikiran kepada orang lain dengan melindungi diri sendiri dan menghormati orang lain, sedangkan keterampilan sosial merupakan kemampuan anak untuk mengelola leingkungannya dalam bekerja sama, menolong, berbagi, dan memecahkan masalah. Penelitian bertujuan untuk memperjelas hubungan antara perilaku asertif dan keterampilan sosial pada anak usia 4 hingga 5 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi dua variabel. Populasi penelitian adalah anak usia 4-hingga 5 tahun pada gugus pisang Kecamatan Banjasari Kota Surakarta yang berjumlah 109 anak sedangkan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 78 anak. teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil tersebut telihat koefisien korelasi sebesar 0,736 dan nilai signifikan untuk penguji hipotesisi sebesar 0,000. Penelitian ini menunjukan terdapat hubungan positif dan signifikan antara perilaku asertif dan keterampilan sosial pada anak usia 4 hingga 5 tahun.

 

Kata Kunci: Perilaku Asertif, Keterampilan Sosial, Anak usia 4-5 tahun