Yumna Salsabila Hikmah. K4420081. Pembimbing I: Dr. Musa Pelu, S.Pd., M.Pd. Pembimbing II: Isawati, S.Pd., MA. IMPLEMENTASI PROGRAM SEKOLAH ADIPANGASTUTI PADA PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA NEGERI 6 SURAKARTA. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2024
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan pemahaman guru sejarah mengenai program Sekolah Adipangastuti, (2) mengetahui persiapan implementasi program Sekolah Adipangastuti pada pembelajaran sejarah di SMA Negeri 6 Surakarta, (3) mengetahui implementasi program Sekolah Adipangastuti pada pembelajaran sejarah di SMA Negeri 6 Surakarta, serta (4) mengetahui hambatan yang dihadapi oleh guru sejarah dalam mengimplementasikan program Sekolah Adipangastuti pada pembelajaran sejarah.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini meliputi narasumber/informan (guru mata pelajaran sejarah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru koordinator program Sekolah Adipangastuti, peserta didik), tempat dan peristiwa (di SMA Negeri 6 Surakarta yang fokus meneliti peristiwa implementasi program Sekolah Adipangastuti pada pembelajaran sejarah), dokumen (modul ajar sejarah, bahan ajar, foto dokumentasi penelitian). Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, analisis dokumen dan teknik dokumentasi. Teknik uji validitas yang digunakan ialah triangulasi metode/teknik dan triangulasi sumber. Analisis data berdasar pada teknik analisis interaktif Miles dan Huberman.
Hasil penelitian ini ialah sebagai berikut. Pertama, pemahaman guru sejarah SMA Negeri 6 Surakarta terhadap program Sekolah Adipangastuti sudah mampu menerjemahkan, menginterpretasikan dan mengekstrapolasi program Sekolah Adipangastuti pada pembelajaran sejarah. Kedua, persiapan pembelajaran sejarah yang mengimplementasikan program Sekolah Adipangastuti dilakukan dengan perencanaan modul ajar. Ketiga, Implementasi program Sekolah Adipangastuti pada pembelajaran sejarah di SMA Negeri 6 Surakarta sudah sesuai dengan komponen pada modul ajar. Dalam kegiatan pendahuluan nampak nilai hasthalaku poin pangerten, grapyak semanak, ewuh pekewuh dan guyub rukun. Dalam kegiatan inti nampak nilai hasthalaku poin gotong royong, lembah manah, andhap asor dan tepa selira. Keempat, hambatan dalam pelaksaanaan program yakni materi yang terlalu luas, pengurangan jam pelajaran dan pendanaan.
