Dengan semakin kompetitifnya persaingan industri batik di Jawa Tengah, pengusaha batik berbondong-bondong untuk mencari cara agar terlihat lebih menonjol dibanding pesaing-pesaingnya untuk menarik minat konsumen. Tresnoni Fashion merupakan salah satu UMKM batik di Jawa Tengah yang bergerak pada bidang produksi pakaian dengan ciri khas desain pakaian modern masa kini dan menggunakan bahan kombinasi dari berbagai budaya nusantara. Dengan modal yang terbatas, UMKM Tresnoni Fashion didorong untuk dapat mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki secara efektif dan efisien untuk dapat mengembangkan bisnisnya. Oleh karena itu, diperlukan strategi dan analisis pasar yang tepat untuk dapat meningkatkan profitabilitas dan daya saing dari UMKM Tresnoni Fashion agar dapat terus bertahan, memikat dan melayani konsumen potensial dengan baik dan menghindari pemborosan sumber daya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mendeskripsikan implementasian Strategi Brand Positioning untuk Membangun Brand Identity dan Brand Reputation dalam Meningkatkan Daya Saing UMKM (Studi Pada Tresnoni Fashion). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Terdapat beberapa kesimpulan berdasarkan hasil penelitian pada UMKM Tresnoni Fashion diantaranya yaitu penerapan Strategi Brand Positioning pada UMKM Tresnoni Fashion dilakukan dengan penyusunan dan analisis market mapping brand positioning, serta program peningkatan kompetensi UMKM dan peningkatan brand awareness yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM Tresnoni Fashion. Strategi Market Mapping Brand Positioning meningkatknya efektifitas dan efisiensi promosi dan pemasaran bagi UMKM Tresnoni Fashion. Kedua, Brand Positioning dan Brand Identity meningkatkan pengenalan merek oleh konsumen, serta Brand Reputation berpengaruh terhadap loyalitas konsumen. Penerapan Strategi Brand Positioning meningkatkan daya saing dengan meningkatkan profitabilitas UMKM Tresnoni Fashion.
