Dalam era digital kontemporer, fenomena
parasosial, yaitu kedekatan satu arah yang terjadi antara individu dengan figur
media, telah menjadi hal umum termasuk di kalangan penggemar karya fiksi. Dampak
dari relasi parasosial sangat beragam dan tergantung pada figur yang menjadi target
parasosial. Individu yang memiliki relasi parasosial dengan tokoh yang memiliki
trait positif akan besar kemungkinan untuk memilik trait positif yang sama dan
begitu pula sebaliknya. Profesor Frost adalah tokoh utama dari serial manhwa
(komik asal Korea Selatan) dan digambarkan sebagai seorang profesional di
bidang psikologi dan sering menolong orang-orang dengan keahliannya di bidang
tersebut. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang
signifikan antara tingkat relasi parasosial terhadap Profesor Frost dengan tingkat
literasi kesehatan mental pada pembaca manhwa Dr. Frost. Data
dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan pada pembaca manhwa Dr. Frost. Instrumen penelitian terdiri atas skala Multiple
Parasocial Relationship Scale (M-PRS) dan Mental Health Literacy questionnaire
(MHLq). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif cross-sectional
dan data dianalisis dengan teknik korelasi Pearson’s Product Moment. Diperoleh
data dari 69 responden di mana 71?alah perempuan (n = 49) dan 29% lainnya adalah laki-laki (n =
20) dengan usia rata-rata sebesar 21, 4 tahun. Hasil
analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara
variabel relasi parasosial terhadap Profesor Frost dengan variabel literasi
kesehatan mental (r = .499, p < .001).