Penelitian
ini mempunyai tujuan untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh metode drill
dengan menggunakan raket beban dan raket standar terhadap keterampilan forehand
smash pada atlet putra usia 11-13 tahun PB. Satria Slawi, (2) Mengetahui
manakah yang lebih baik antara metode latihan drill menggunakan raket beban dan
raket standar terhadap keterampilan forehand smash pada atlet putra usia
11-13 tahun PB. Satria Slawi.
Penelitian ini merupakan penelitian
kuantitatif eksperimen. Penelitian ini dilaksanakan selama 18 pertemuan atau 6
minggu dengan pertemuan tiga kali dalam seminggu. Sebelum dilakukan treatment
dilakukan terlebih dahulu pre-test setelah selesai treatment
selama 18 pertemuan di akhiri dengan pengambilan post-test. Sampel
penelitian ini adalah atlet PB. Satria Slawi yang terdiri dari 10 atlet putra
usia 11-13 tahun. Teknik pengumpulan data adalah dengan tes keterampilan forehand
smash. Analisis data penelitian ini menggunakan uji-t taraf signifikansi
5%.
Berlandaskan hasil penelitian dari analisis
data yang diperoleh: (1) Terdapat pengaruh metode latihan drill
menggunakan raket beban terhadap keterampilan forehand smash atlet putra
usia 11-13 tahun PB. Satria Slawi yang dibuktikan dari nilai t hitung sebesar
13.898 > t tabel 2.776 dan nilai sig. (2 -tailed) 0.000 < nilai>drill menggunakan raket standar
terhadap keterampilan pukulan forehand smash atlet usia 11-13 tahun PB.
Satria Slawi yang dibuktikan dari nilai t hitung 3.919 > t tabel 2.776 dan
nilai sig. (2-tailed) sebesar 0.000 < nilai>drill
menggunakan raket beban lebih baik pengaruhnya dibanding metode latihan drill
menggunakan raket standar yang dibuktikan dari rata-rata peningkatan kelompok
latihan drill menggunakan raket beban sebesar 16,1% > kelompok
latihan drill menggunakan raket standar sebesar 11,9%. Sisanya
dipengaruhi oleh faktor lain.
Berdasarkan analisis tersebut, dapat
ditarik kesimpulan terdapat perbedaan pengaruh metode latihan drill menggunakan
raket beban dan raket standar terhadap keterampilan pukulan forehand smash.