Abstrak


Disonansi kognitif Mahasiswa UNS Dalam Mengisi Survei Tingkat Kepuasan Mahasiswa


Oleh :
Rasyiq Muhammad Hanif - D0220105 - Fak. ISIP

Kepuasan Mahasiswa adalah faktor yang penting untuk mengevaluasi kualitas layanan yang diberikan oleh perguruan tinggi terhadap para mahasiswa nya, menurut kriteria yang dibuat oleh BAN-PT, untuk mencapai tingkat akreditasi Unggul, sebuah perguruan tinggi diharuskan untuk mencapai angka skor 75% atau lebih dalam penilaian indeks kepuasan mahasiswa, UNS telah menciptakan instrumen Survei Tingkat Kepuasan Mahasiswa yang digunakan untuk mengukur dan memastikan ketercapaian skor indeks kepuasan mahasiswa yang mencukupi secara periodik, meskipun demikian, waktu pelaksanaan survei tingkat kepuasan mahasiswa kerap kali berbenturan dengan kegiatan lain pada jadwal yang sama, terutama kegiatan mengisi KRS pada akhir tahun ajaran, melihat potensi akan terjadi disonansi kognitif, penelitian ini bermaksud untuk meneliti dampak penyampaian survei tingkat kepuasan mahasiswa sebagai bentuk proses komunikasi secara kualitatif melalui wawancara, terhadap mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) UNS, pada semester genap, periode Maret-Juli 2024. Hasil wawancara menunjukkan indikasi terjadinya disonansi kognitif pada Mahasiswa FISIP UNS karena harus mematuhi kewajiban Universitas untuk mengisi kuesioner Survei Tingkat Kepuasan Mahasiswa, sehingga bentuk respon, mahasiswa yang sudah terbiasa dengan rutinitas ini kemudian menggunakan strategi tertentu untuk melakukan pengisian survei dengan lebih efektif, namun tetap mempertahankan validitas data yang dikumpulkan.