Abstrak


Pengaruh Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System Ekstrak Curcuma Longa pada Tikus Polikistik Ovarium Sindrom


Oleh :
Alfaina Wahyuni - T501808002 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Oksidatif stres dan resistensi insulin berperan dalam patogenesis Policystic Ovary Sindrom (PCOS). Curcuma longa mempunyai efek antioksidan kuat dan meningkatkan sensitivitas insulin namun terkendala dengan bioavailabilitasnya yang buruk. Salah satu solusinya adalah penggunaan teknologi nano seperti Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System (SNEDDS). Tujuan penelitian ini adalah membuktikan pengaruh SNEDDS ekstrak Curcuma longa terhadap perbaikan histopatologis dan hormonal tikus model PCOS.
Metode: Desain penelitian ini adalah penelitian eksperimental post-test only control group design. Penelitian ini menggunakan 36 Tikus Wistar betina, umur 8-10 minggu, yang terbagi 6 kelompok: KN: tikus normal; K(+): tikus PCOS diberi metformin 20mg/kgBB/hari; K(-): tikus PCOS tanpa perlakuan; P1, P2 dan P3: tikus PCOS diberi SNEDDS ekstrak Curcuma longa 25, 50 dan 100 mg/kgBB/hari. Semua tikus kecuali kelompok KN dibuat model PCOS dengan letrozol dan diet tinggi kolesterol tinggi fruktosa selama 21 hari dan diberikan perlakuan selama 14 hari. Hari ke 15 semua tikus dikurbankan kemudian diambil serum, ovarium, otot gastroknemius dan jaringan adiposa parametrial. Uji statistik menggunakan Uji Anova dan Kruskal Wallis dengan tingkat signifikansi p<0>Hasil: Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System (SNEDDS) ekstrak Curcuma longa dosis 50 mg/kgBB meningkatkan ekspresi PPAR-γ sel adiposa, Glut-4 sel otot, jumlah corpus luteum dan ketebalan lapisan granulosa serta menurunkan kadar MDA. Selain itu seperti pada dosis 25 mg, dosis 50 mg juga menurunkan kadar AMH, skor HOMA-IR, jumlah folikel preantral dan kista folikuler secara bermakna (P<0>0,05) bahkan perbaikan pada kadar MDA, jumlah corpus luteum dan jumlah kista folikuler pada kelompok perlakuan SNEEDS Curcuma longa lebih baik dibandingkan dengan kelompok metformin (P<0>Kesimpulan: Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System (SNEDDS) ekstrak Curcuma longa dosis 25 dan 50 mg/kgBB mampu memperbaiki histopatologis dan hormonal tikus model PCOS melalui efek antioksidan dan sensitisasi insulin.