Abstrak


ELEKTROPOLIMERISASI PIROL PADA PERMUKAAN ELEKTRODA PASTA KARBON DENGAN MODIFIER SISTEIN UNTUK ANALISIS Pb(II)


Oleh :
YULI ANGGAYATI - M0303011 -

Penelitian mengenai modifikasi permukaan elektroda pasta karbon dengan lapisan polipirol-sistein (Ppy-Cys) untuk analisis logam Pb(II) telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh analisis Pb(II) yang mudah dan murah. Elektropolimerisasi dilakukan dengan mencelupkan elektroda pasta karbon ke dalam sel voltametri yang berisi larutan pirol, sistein, dan KCl dalam buffer asetat. Elektropolimerisasi dilakukan secara voltametri siklis pada konsentrasi pirol 0,1 M dalam buffer asetat dengan variasi pH 5, 6, 7, 8, 9; variasi konsentrasi sistein 10-4 , 10-3 , 10-2 M; dan variasi jumlah siklis 5, 10, 20, 30, 40 siklis. Karakterisasi permukaan elektroda dilakukan dengan FTIR dan SEM. Pengukuran dilakukan dengan mencelupkan elektroda pasta karbon termodifikasi Ppy-Cys ke dalam sel voltametri yang berisi larutan Pb(II) dalam buffer asetat. Optimasi dilakukan pada larutan Pb(II) 5 ppm dengan variasi pH 1, 2, 3, 4, 5, 6; variasi potensial deposisi -0,5; -0,6; -0,7; -0,8; -0,9; -1,0; -1,1 V; dan variasi waktu deposisi 0, 30, 60, 90, 120, 240 detik. Daerah konsentrasi linier diselidiki pada rentang konsentrasi 0 – 1,6 ppm. Interferensi logam lain seperti Cu(II), Cd(II), dan Zn(II) pada analisis Pb(II) juga diselidiki. Elektroda pasta karbon termodifikasi Ppy-Cys memberikan arus puncak Pb(II) pada potensial -456 mV vs Ag/AgCl (KCl jenuh). Kondisi optimum proses elektropolimerisasi pirol diperoleh pada kondisi larutan pH 7 dengan pelarut akuabides, konsentrasi sistein 10-2 M, dan jumlah siklis sebanyak 30 siklis. Kondisi optimum pengukuran Pb(II) diperoleh pada buffer asetat pH 1, potensial deposisi -0,8 V, dan waktu deposisi selama 60 detik. Pada kondisi optimum, arus puncak sebanding dengan konsentrasi Pb(II) pada rentang 0,2 – 1,4 ppm dan linieritas 0,9997. Adanya logam Cu(II), Cd(II), dan Zn(II) mempengaruhi puncak arus Pb(II).