Abstrak


Hubungan Enuresis Nokturnal dengan Stres pada Anak Usia Sekolah di SD Kanisius Keprabon 01 Surakarta


Oleh :
Jessica Valerie Rahendra - G0021100 - Fak. Kedokteran

Jessica Valerie Rahendra, G0021100, 2024, Hubungan Enuresis Nokturnal dengan Stres pada Anak Usia Sekolah di SD Kanisius Keprabon 01 Surakarta. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang: Nokturnal Enuresis (NE) atau sering dikenal mengompol pada malam hari merupakan masalah yang dianggap umum pada anak di seluruh dunia. Secara global, prevalensi NE pada anak terutama di Asia masih cukup tinggi. NE kian juga dikaitan dengan kejadian stres pada anak terutama bagi mereka yang memasuki usia sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan enuresis nokturnal dengan stres pada anak usia sekolah di SD Kanisius Keprabon 01 Surakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan studi observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional pada 68 murid kelas 1-6 SD yang berusia 7-11 tahun di SD Kanisius Keprabon 01 Surakarta. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Kejadian NE diukur menggunakan kuesioner NE untuk dikelompokkan menjadi NE atau tidak NE. Sedangkan stres diukur menggunakan kuesioner DASS-21 untuk dikelompokkan menjadi stres dan tidak stres. Kemudian, data akan di analisis dengan uji fisher’s exact test.

Hasil: Dari 68 murid yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi penelitian, didapatkan murid yang menderita NE sebanyak 3 murid (4.4%) dan tidak NE sebanyak 65 murid (95.6%). Pada kelompok stres, didapatkan murid yang mengalami stres sebanyak 5 murid (7.4%) dan yang tidak stres sebanyak 63 murid (92.6%). Setelah melakukan uji analisis data dengan uji fisher’s exact test didapatkan p-value 0.792.

Simpulan: Tidak terdapat hubungan antara enuresis nokturnal dengan stres pada anak usia sekolah di SD Kanisius Keprabon 01 Surakarta.