Abstrak


Pengaruh Substitusi Rumput Odot dengan Daun Chaya terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Organik pada Kelinci New Zealand White Jantan


Oleh :
Abiyyu Nur Dwi Yanto - H0520004 - Fak. Peternakan

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) dengan daun chaya (Cnidoscolus aconitifolius) terhadap kecernaan bahan kering dan bahan organik kelinci New Zealand White jantan. Materi yang digunakan adalah 15 ekor kelinci New Zealand White jantan dengan rata-rata bobot awal 1582±160 g/ekor, CV = 12%. Desain penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan enam ulangan. Perlakuan pada ransum yang diberikan yaitu P0 = konsentrat 80% + rumput odot 20%, P1 = konsentrat 80% + rumput odot 10% + daun chaya 10%, dan P2 = konsentrat 80% + daun chaya 20%.  Analisis data menggunakan analisis ragam (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan rerata konsumsi bahan kering P0, P1, dan P2 berturut-turut adalah 119,9±13,4; 116,2±19,6; 112,6±13,1 gr/ekor/hari sedangkan rerata konsumsi bahan organik adalah 102,8±11,6; 100,7±17,0; 97,8±14,0 gr/ekor/hari. Kecernaan bahan kering (%) berturut-turut adalah 55,44±2,1; 54,49±1,5; 52,89±2. Kecernaan bahan organik (%) berturut-turut adalah 90,3±0,7; 90,1±0,6; 89,8±0,1. Hasil analisa statistik menunjukkan bahwa substitusi rumput odot dengan daun chaya berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi bahan kering, konsumsi bahan organik, kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik yang dihasilkan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah daun chaya mampu menggantikan rumput odot sampai taraf 20?lam ransum sebagai pakan ternak kelinci New Zealand White jantan jika dilihat dari konsumsi bahan kering, konsumsi bahan organik, kecernaan bahan kering, dan kecernaan bahan organik.