Aluminium memiliki banyak keunggulan diantaranya berat yang ringan, tahan korosi, mampu kerja yang baik, kekuatan tinggi serta memiliki konduktivitas termal tinggi. Dalam beberapa kasus aluminium memiliki kekurangan dari segi kekuatan dan kekakuan. Friction stir processing (FSP) merupakan salah satu metode untuk meningkatkan kekuatan logam. Multipass FSP bertujuan untuk meningkatkan persebaran reinforcement. Penggunaan penguat keramik seperti Al2O3, SiC, ZrO2, dan TiO2 menghasilkan biaya produksi yang tinggi. Penggunaan pasir pantai sebagai penguat alternatif dipilih karena pasir pantai mengandung senyawa keramik SiO2 dan Fe3O4. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh multipass FSP terhadap sifat fisik dan mekanik FSP aluminium AA1100 dengan reinforcement pasir pantai. Sifat fisik diamati dengan pengamatan struktur makro dan mikro sedangkan sifat mekanik dianalisa menggunakan alat uji kekerasan Vickers. Variasi multipass (1 pass, 2 pass, 3 pass, dan 4 pass) digunakan dalam pemrosesan FSP. Transverse speed dan kedalaman pin diatur dalam keadaan seragam. Hasil pengamatan mikro menunjukan bahwa multipass dapat membuat persebaran pasir pantai semakin merata. Hal tersebut dibuktikan dengan persebaran pasir pantai yang semakin homogen. Persebaran paling homogen ditemukan pada pass 4. Hasil pengujian kekerasan menunjukan bahwa kekerasan tertinggi terdapat pada pass 4 dengan penambahan reinforcement pasir pantai yaitu sebesar 48.5 HVN.
