Pembangunan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tambakrejo didasarkan pada upaya untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya perikanan dan menyediakan fasilitas untuk mendukung kegiatan perikanan para nelayan di Desa Tambakrejo. Pada perkembangannya, PPI Tambakrejo mengalami dinamika yang menarik untuk diteliti. Berdasarkan latar belakang tersebut, rumusan masalah yang dibahas dalam penelitian ini, yaitu (1) Bagaimana latar belakang pembangunan PPI Tambakrejo?, (2) Bagaimana dinamika PPI Tambakrejo tahun 2004 – 2020? dan (3) Bagaimana pengaruh PPI Tambakrejo terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat nelayan Desa Tambakrejo tahun 2004 – 2020?
Penelitian ini dilakukan menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahapan, yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Penelitian ini memanfaatkan dokumen BPS Kabupaten Blitar berjudul Kecamatan Wonotirto Dalam Angka tahun 2005 – 2021, arsip data administratif kependudukan Desa Tambakrejo tahun 2004 – 2020, arsip laporan tahunan PPI Tambakrejo tahun 2016 – 2020, serta UU, PERMEN KP dan PERGUB yang berkaitan dengan pelabuhan perikanan. Dilakukan pula pengumpulan data melalui wawancara dengan pegawai Kelurahan Tambakrejo, pegawai PPI Tambakrejo, pedagang ikan, dan nelayan di Desa Tambakrejo. Data sekunder diperoleh dari buku, jurnal dan skripsi.
Hasil penelitian ini adalah PPI Tambakrejo dibangun sebagai upaya meningkatkan pelayanan jasa perikanan untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya perikanan. Berbagai fasilitas dan layanan yang ada di PPI Tambakrejo berhasil menciptakan efisiensi pada kegiatan perikanan nelayan dan meningkatkan hasil produksi perikanan di Desa Tambakrejo. Proses bongkar muat kapal menjadi lebih mudah dan cepat, distribusi hasil tangkapan ikan juga menjadi lebih lancar, sehingga kestabilan pasokan dan harga ikan di pasar terjaga dengan baik. Pihak pengelola PPI Tambakrejo juga berperan menjadi mediator antara nelayan dan tengkulak, sehingga hubungan kerjasama antara keduanya menjadi lebih saling menguntungkan. Dengan ini, nelayan dapat memperoleh harga dan pendapatan yang lebih adil, setara dengan kualitas dan kuantitas hasil tangkapan mereka.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah keberadaan PPI Tambakrejo berpengaruh pada kondisi sosial ekonomi masyarakat Desa Tambakrejo. Dampak sosial dapat dilihat dari hubungan patron-klien antara nelayan dan tengkulak, serta munculnya komunitas dan forum nelayan. Dampak ekonomi dapat dilihat dari peningkatan hasil produksi perikanan yang berdampak pada peningkatan pendapatan nelayan, serta terbuka peluang kerja baru bagi masyarakat setempat.