Ibnu Qosim Hananto. V0221031. 2024. Efektivitas Promosi Melalui Media Sosial Instagram Pada Obyek Wisata Sendang Kun Gerit di Desa Jatibatur Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen. Program Studi Diploma III Usaha Perjalanan Wisata. Sekolah Vokasi. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian ini dilakukan di Sendang Kun Gerit di Desa Jatibatur, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen yang merupakan salah satu destinasi wisata yang berpotensi besar namun menghadapi tantangan dalam meningkatkan visibilitas dan menarik pengunjung. Efektivitas promosi melalui Instagram sebagai platform media sosial perlu dievaluasi untuk memahami sejauh mana strategi pemasaran ini mampu meningkatkan kunjungan dan kesadaran tentang destinasi tersebut
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif deskriptif digunakan untuk memahami keadaan atau kondisi konteks secara rinci dan jelas dengan memfokuskan pada pengumpulan data yang akurat dan obyektif. Adapun tahapan yang dilakukan dalam pengumpulan data data yang diperlukan adalah dengan melakukan tahapan observasi, wawancara, studi dokumentasi dan studi pustaka.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan media sosial Instagram sebagai media promosi pada akun Instagram Sendang Kun Gerit ini digunakan secara optimal. Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah kunjungan wisatawan pada tahun 2022 dan 2023. Sejak pengelola @wisatasendangkungerit aktif menggunakan Instagram sebagai media promosi, prihal tersebut menambah jumlah kunjungan pada objek wisata Sendang Kun Gerit. Selain itu beberapa kendala yang dihadapi oleh pihak pengelola Instagram Sendang Kun Gerit adalah berkaitan dengan kualitas video konten yang dihasilkan dan sumber daya manusia yang tidak memadahi.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah, media sosial Instagram efektif untuk digunakan sebagai media pemasaran oleh pengelola Instagram Sendang Kun Gerit dengan memanfaatkan beberapa fitur fitur yang tersedia. Selain itu untuk kendala kualitas video konten yang tidak konsisten dan sumber daya manusia yang tidak memadahi dapat diatasi dengan penambahan device yang profesional dan kualitas video yang harus diperhatikan, dan juga dapat diupayakan untuk penambahan sumber daya manusia yang dapat membantu mengelola Instagram baik dengan pembuatan konten maupun pengelolaan Instagramnya.
