Bayam merah merupakan sayuran yang banyak dikonsumsi dan memiliki
kandungan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, sehingga memiliki potensi yang
besar. Budidaya bayam merah dengan pupuk organik dan ZPT alami merupakan salah
satu upaya meningkatkan pertumbuhan dan hasil dengan pertanian organik.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan interaksi jenis pupuk organik dengan
jenis ZPTalami, jenis pupuk organik terbaik, dan jenis ZPT alami terbaik untuk
pertumbuhan dan hasil bayam merah, serta mendapatkan kombinasi jenis pupuk
organik dengan jenis ZPTalami untuk kandungan antosianin. Penelitian dilaksanakan
pada Juli-September 2023. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap
(RAL) faktorial dengan 2 faktor dan 4 ulangan. Faktor
pertama yaitu jenis pupuk prganik (Kompos daun trembesi, kandang sapi, kandang
ayam), dan faktor kedua yaitu jenis ZPT alami (bawang merah, air kelapa,
campuran bawang merah & air kelapa). Pengamatan peubah tinggi tanaman,
jumlah daun, luas daun, panjang akar, bobot segar tajuk, bobot segar akar,
bobot kering tajuk, bobot kering akar, kadar air tanaman, rasio akar tajuk. Analisis data menggunakan analysis of variance (ANOVA) dan dilanjutkan Duncan’s Multiple
Range Test (DMRT) dengan signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pupuk organik dan ZPT alami
secara bersamaan tidak meningkatkan pertumbuhan dan hasil bayam merah. Pupuk
kandang ayam memberikan pengaruh terbaik terhadap peningkatan tinggi
(48,41 cm), jumlah daun (101,25 helai), luas daun (1390,32
cm2), berat segar tajuk (249,05
g) dan akar (43,33 g),
panjang akar (46,58 g), berat
kering tajuk (31,93 g) dan
akar (7,09 g), kadar
air tanaman (90,69%), serta
rasio akar tajuk (4,79). ZPT alami ekstrak bawang merah memberikan hasil
terbaik pada parameter tinggi tanaman 28-40 HST (44 cm). ZPT alami air kelapa
memberikan hasil terbaik untuk panjang akar (46,58 cm) dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Pemberian kombinasi pupuk kadang
ayam dan ZPT alami dari ekstrak bawang merah meningkatkan 90,6% kandungan
antosianin dibandingkan tanpa pemberian pupuk organik dan ZPT alami.