Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar biaya, penerimaan, dan pendapatan usahatani bawang merah, efisiensi usahatani bawang merah, serta faktorfaktor apa saja yang memengaruhi pendapatan usahatani bawang merah di Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis dengan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive yaitu di Kecamatan Wedarijaksa. Sampel yang digunakan sebanyak 80 orang responden dengan metode penentuan proporsional sampling. Metode analisis data menggunakan analisis usahatani, analisis faktor-faktor menggunakan software SPSS versi 25, dan analisis efisiensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata biaya total usahatani bawang merah sebesar Rp.69.658.927,52/MT/Ha, rata-rata penerimaan Rp.166.792.250,50/MT/Ha, rata-rata pendapatan Rp.117.269.361,44/MT/Ha. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa variabel biaya bibit, biaya pupuk, luas lahan, dan biaya pestisida secara individu berpengaruh nyata sedangkan faktor biaya tenaga kerja, tingkat pendidikan, dan pengalaman berusahatani tidak berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani bawang merah.