;
Maylinda Surya Ndari. 2024. Analisis Social Skill Peserta Didik dalam Kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Mruwak 03 Madiun. Tesis. Pembimbing: Dr. Sukarno, M.Pd. Kopembimbing: Dr. Karsono, S.Sn., M.Sn. Program Studi Magister Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan dan pelaksanaan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Mruwak 03 dalam aspek pengembangan social skill serta menganalisis social skill peserta didik dalam kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Mruwak 03. Penelitian ini menggunakan teori Gresham meliputi aspek kerja sama, asersi, tanggung jawab, empati, dan kontrol diri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumen. Validitas data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Milles Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan: 1) perencanaan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Mruwak 03 membentuk tim fasilitator kesiapan tahap berkembang. Sekolah dibebaskan menentukan dimensi, tema, dan alokasi waktu. Pemilihan tema gaya hidup berkelanjutan dikarenakan minimnya pengetahuan peserta didik mengelola sampah; 2) pelaksanaan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Mruwak 03 diawali pertanyaan pemantik, tujuan dan langkah terperinci, keaktifan berdiskusi agar terbiasa menerima pendapat dan kerja sama. Pentingnya memfasilitasi diskusi kelompok sehingga komunikasi terbuka antarpeserta didik, memperhitungkan risiko, dan memiliki rencana mengatasi kendala; dan 3) social skill peserta didik dalam kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Mruwak 03 termasuk kategori baik dengan total skor rata-rata penilaian observasi sebesar 83,4%. Kesimpulan penelitian ini adalah social skill peserta didik tertinggi muncul pada tanggung jawab dengan indikator memohon izin, sedangkan social skill terendah pada kerja sama dengan indikator mengikuti petunjuk. Implikasi penelitian ini adalah pengembangan social skill peserta didik dalam kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila dapat digunakan untuk menambah pengetahuan dan menyusun desain perencanaan pembelajaran yang mengedepankan keterampilan sosial peserta didik, sehingga lebih mampu mengenali karakteristik dan kebutuhan peserta didik. Kata kunci: Social Skill Peserta Didik, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), Sekolah Dasar