Perkembangan teknologi informasi telah memberikan dampak signifikan dalam pengelolaan keuangan sektor publik, termasuk di Sekretariat DPRD Kota Surakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tata kelola keuangan dan implementasi basis akrual dalam aplikasi FMIS (Financial Management Information System) yang dikembangkan oleh BPKP untuk menggantikan SIMDA. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, guna memberikan gambaran mengenai penerapan dan efektivitas sistem pengendalian internal di Sekretariat DPRD Kota Surakarta.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan FMIS berbasis akrual memberikan beberapa dampak positif dalam hal akurasi dan keandalan laporan keuangan, namun di sisi lain terdapat risiko terkait efektivitas pengendalian internal yang masih belum optimal. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk kesesuaian prosedur akuntansi yang belum sepenuhnya sesuai dengan prinsip akrual. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi Sekretariat DPRD Kota Surakarta untuk meningkatkan penerapan sistem FMIS, serta memberikan wawasan kepada pihak lain terkait pengelolaan laporan keuangan di sektor publik berbasis akrual.