Abstrak


Studi Kasus Perilaku Merokok pada Remaja Perempuan Di Kabupaten Ngawi


Oleh :
Reinaldy Akbar Nugraha - K3119067 - Fak. KIP

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan faktor penyebab terjadinya perilaku merokok pada remaja perempuan usia sekolah, (2) mendeskripsikan dampak yang diakibatkan oleh perilaku merokok pada remaja perempuan, (3) mendeskripsikan upaya untuk mengatasi perilaku merokok pada remaja perempuan di Kabupaten Ngawi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Sumber data primer pada penelitian ini adalah 3 informan remaja perempuan yang masih berusia sekolah yaitu berinisial VA, AH dan DA. Pemilihan subjek ditentukan berdasarkan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Tahapan dalam penelitian ini menggunakan model interaktif yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: Pertama, factor  penyebab remaja perempuan merokok yaitu (1) adanya anggota keluarga yang merokok dan perokok aktif, sehingga subjek tertarik untuk mencobanya, (2) factor  lingkungan pertemanan yang terdapat seorang perokok, (3) rasa penasaran subjek yang tinggi, sehingga ingin sekali mencoba rokok, (4) kondisi keluarga yang kurang perhatian kepada subjek, sehingga subjek melakukan kegiatan merokok agar dapat diperhatikan, (5) faktor kepribadian subjek yang ingin selalu mencoba hal baru. Kedua, dampak dari merokok yang dirasakan oleh remaja perempuan terbagi menjadi dua yakni dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif yaitu (1) mood menjadi baik, (2) dapat membantu dalam menghadapi keadaan-keadaan yang sulit, (3) mengurangi ketegangan, (4) membantu berkonsentrasi, (5) dukungan sosial dan menyenangkan. Dampak negatif yang terjadi yaitu kesehatan menjadi menurun. Ketiga, upaya untuk mencegah remaja merokok terutama remaja perempuan yang dapat dilakukan dengan cara memberikan informasi serta arahan untuk melakukan kegiatan positif lainnya selain dengan merokok. Peneliti selanjutnya, disarankan lebih memahami fokus kajian yang akan diteliti dengan memperbanyak studi literatur pada remaja perempuan yang merokok dan menggunakan berbagai metode penelitian lainnya yang berkaitan dengan fokus kajian yang akan diteliti.