Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pengaruh latihan resistance band terhadap kekuatan otot lengan pada atlet Perbasasi Surakarta. (2) Untuk mengetahui manakah yang lebih baik pengaruhnya antara latihan resistance band dan latihan beban terhadap kekuatan otot lengan pada atlet Perbasasi Surakarta.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, penelitian kuantitatif, untuk mengetahui pengaruh perlakuan atau perlakuan terhadap suatu variabel. Pada desain ini, ada dua kelompok pretest dan postest, sehingga ada pretest sebelum perlakuan. Variabel yang diamati adalah atlet putra Surakarta yang bermain softball. Sampel penelitian berjumlah 16 atlet putra Perbasasi Surakarta dengan teknik sampel jenuh (saturation sampling). Pada pelaksanaan perlakuan, sampel dibagi menjadi 2 kelompok menggunakan ordinal pairing, kelompok 1 melakukan perlakuan latihan resistance band dan kelompok 2 melakukan perlakuan latihan beban selama 6 minggu (3 sesi per minggu). Pengumpulan data dilakukan dengan tes Two-Hand Medicine Ball Put. Teknik analisis data yaitu meliputi tahapan uji normalitas dan uji homogenitas data. Selanjutnya dilaksanakan uji-t mempergunakan analisis paired-sample t test. Data yang dikumpulkan dianalisis bantuan program SPSS 23.
Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya: (1) ada pengaruh latihan resistance band dan latihan beban terhadap kekuatan otot lengan pada atlet Perbasasi Surakarta. Pada kelompok resistance band perolehan analisis memperlihatkan nilai sig.(2-tailed) sebesar 0.000 < 0>
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan, dapat disimpulkan yaitu: (1) Terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan resistance band dan latihan beban terhadap kekuatan otot lengan pada atlet Perbasasi Surakarta. (2) Dari kedua latihan tersebut, latihan beban lebih efektif pengaruhnya dari pada latihan resistance band terhadap kekuatan otot lengan pada atlet Perbasasi Surakarta.