Abstrak


Gaya Kepemimpinan Perempuan Dalam Jabatan Publik (Studi Kasus Pada Kantor Dinas Kesehatan Kota Surakarta)


Oleh :
Rani Kasih Setianingsih - K7517054 - Fak. KIP

Rani Kasih Setianingsih. K7517054. Pembimbing I: Prof. Dr. Cicilia Dyah S.I, M.Pd. Pembimbing II: Dr. Susantiningrum, S.Pd., SE., M.AB. GAYA KEPEMIMPINAN PEREMPUAN DALAM JABATAN PUBLIK (STUDI KASUS PADA KANTOR DINAS KESEHATAN KOTA SURAKARTA). Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Juli 2024.

 

Tujuan penelitian ini untuk: (1) mengetahui gaya kepemimpinan Perempuan pada Kantor Dinas Kesehatan Kota Surakarta, (2) mengetahui peran pemimpin perempuan berdasarkan gaya kepemimpinan dalam jabatan publik, (3) mengetahui tantangan pemimpin perempuan dalam jabatan publik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus.  Sumber dari peneilitian ini merupakan tindakan dan kebiasaan Kepala Dinas Kesehatan Kota Surakarta yang didapatkan melalui observasi lingkungan kerja Dinas Kesehatan Surakarta, wawancara mendalam dengan berbagai narasumber terkait, dan dokumentasi dari biografi dan sosial media. Uji validitas yang digunakan untuk menguji keabsahan penelitian ini menggunakan tringulasi metode dan tringulasi sumber data. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, Kepala Dinas Kesehatan Surakarta memiliki berbagai unsur gaya kepemimpinan baik dari gaya kepemimpinan feminim, maskulin, transformasional, dan transaksional hal ini dilihat dari bagaimana tindakan dan kebijakan beliau dalam memimpin instansi. Hasil ini menjelaskan bahwa tidak ada hubungan antara gender dengan pemilihan gaya kepemimpinan. Kedua, Kepala Dinas Kesehatan Surakarta memiliki peran besar terhadap motivasi dan juga teladan yang baik bagi instansi sehingga Dinas Kesehatan Surakarta menjadi instansi terbaik dipemerintahan Kota Surakarta. Ketiga, sebagai perempuan Kepala Dinas Kesehatan Kota Surakarta tidak mengalami masalah atau kendala yang disebabkan perbedaan gender. Hasil ini menunjukan bahwa tidak adanya perbedaan tantangan yang dihadapi baik laki-laki atau perempuan.