;

Abstrak


Olahraga Penyandang Distabilitas


Oleh :
Mulyadi - A122208008 - Fak. Keolahragaan

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi konteks, input, proses, dan produk dalam pembelajaran pendidikanejasmani dalamekurikulum merdeka SD Negeri di Kecamatan Mojogedang Tahun Pelajaran 2023/2024.

Penelitian ini berjenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber data berasal dari sumber data utama dan sumber data tambahan (sekunder). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data digunakan triangulasi. Teknik analisis data berupa analisis deskriptif dengan menggunakan model interaktif meliputi: pengumpulan data, reduksi data; penyajian data; dan penarikan simpulan.

Hasil penelitian dari aspek evaluasi context menunjukkan, materi pembelajaran relevan dengan Kurikulum Merdeka. Penilaianekepala sekolah, latar belakang guruependidikan jasmaniedan kesesuaian sarana dan prasarana pendidikan jasmani menunjukkan tingkat kesesuaian yang tinggi. Pelaksanaanapembelajaran pendidikanejasmani kategorinyaebaik.eEvaluasi input yang terdiri lima indikator mendukung implementasi kurikulum merdeka belajar. Evaluasi process yang terdiri dari perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran sudah sesuai dengan pedoman implementasi kurikulum merdeka.  Evaluasi produk, sikap peserta didik dalam mengikuti pelajaran PJOK dinilai baik. Dalam aspek pengetahuan, pemahaman peserta didik tentang materi yang diajarkan dinilai cukup baik melalui tes atau ulangan. Sementara itu, dalam aspek keterampilan, peserta didik secara aktif dan antusias menjalankan tugas yang diberikan oleh guru, serta peserta didik sangat responsif dalam mengumpulkan tugas.

Atas dasar hal tersebut disimpulkan bahwa evaluasi pembelajaran pendidikan jasmani dalam kurikulum merdeka dengan model CIPP di SDN Kecamatan Mojogedang sudah berjalan dengan baik. Dari hasil tersebut, saran yang dapat penulis berikan, yaitu supaya pendidikan di sekolah berjalan sesuai programepemerintah yang bertujuan mencapai pendidikan yang baik, dilakukan pendampingan dan pelatihan mengenai implementasi kurikulum di satuan pendidikan, terutama kurikulum merdeka. Hal ini bertujuan untuk memerdekakan guru dan peserta didik dalam proses pendidikan.