Abstrak


Kepemimpinan Penyandang Disabilitas: Systematic Literature Review


Oleh :
Nindia Dila Oktavia - D0120072 - Fak. ISIP

Diskriminasi pada penyandang disabilitas tidak menghalangi mereka berhasil menduduki posisi sebagai pemimpin. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kepemimpinan penyandang disabilitas dilihat dari asal negara, ragam disabilitas, pendekatan kepemimpinan yang mereka gunakan, gaya kepemimpinan yang digunakan, serta faktor penghambat dalam proses menjadi pemimpin. Dengan menggunakan penelitian kualitatif melalui Systematic Literature Review (SLR) diperoleh hasil bahwa pemimpin penyandang disabilitas berasal dari berbagai negara seperti Amerika Serikat, Amerika Utara, Afrika, serta Australia. Ragam disabilitas mencakup tunanetra, tunarungu, tunadaksa, disabilitas intelektual, gangguan emosi atau perilaku, disabilitas mental, dan gangguan spektrum autis. Penyandang disabilitas menggunakan empat macam pendekatan kepemimpinan, yaitu pendekatan sifat, keahlian, perilaku, dan situasional. Penyandang disabilitas menggunakan tujuh macam gaya kepemimpinan, yaitu kepemimpinan transformasional, suportif, partisipatif, berorientasi pada prestasi, adaptif, situasional, dan otentik. Selain itu, untuk menjadi pemimpin, penyandang disabilitas juga memiliki kepercayaan diri, motivasi kuat, serta dukungan dari orang lain (koneksi) untuk membantu mereka mencapai posisi kepemimpinan tersebut. Faktor penghambat pemimpin penyandang disabilitas dalam proses memperoleh kepemimpinannya adalah penindasan sejak berada di bangku sekolah, stigma buruk, diskriminasi gender (pada pemimpin penyandang disabilitas perempuan), serta kurangnya dukungan lingkungan.