Penelitian ini dilakukan pada UMKM Jahe Rempah Mbah Mbah Tolok di Kabupaten Kudus dan bertujuan untuk mengidentifikasi faktor eksternal dan internal yang mempengaruhi pengembangan UMKM Jahe Rempah Mbah Tolok di Kabupaten Kudus, merumuskan alternatif strategi, serta menentukan prioritas strategi yang dapat diterapkan untuk mengembangkan UMKM Jahe Rempah Mbah Tolok di Kabupaten Kudus. Metode dasar yang digunakan adalah metode deskriptif dan penentuan lokasi dilakukan secara sengaja. Informan kunci ditentukan secara sengaja meliputi pemilik, tenaga kerja, pesaing, pelanggan, dan Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, dan UMKM Kabupaten Kudus. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, pencatatan, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan meliputi Matriks EFE dan IFE, Matriks Grand Strategy, Matriks SWOT, dan QSPM. Berdasarkan Matriks Grand Strategy, posisi UMKM Jahe Rempah Mbah Tolok berada di posisi Strength-Opportunity (S-O). Prioritas strategi yang dapat diterapkan pada UMKM Jahe Rempah Mbah Tolok di Kabupaten Kudus adalah melakukan inovasi produk dan mempertahankan kualitas untuk meningkatkan loyalitas pelanggan.